Jika pada tulisan sebelumnya yang berjudul “Konfigurasi harddisk dan partisi baru di Ubuntu lewat terminal” saya menuliskan bagaimana melakukan konfigurasi penambahan harddisk baru dan cara aksesnya secara manual lewat terminal di Ubuntu Server. Maka pada tulisan kali ini, saya akan menuliskan bagaimana membuatnya menjadi otomatis atau auto mount oleh system. Auto mount dari harddisk baru yang ditambahkan ini akan dilakukan system sesaat setelah system up atau melalui startup sehingga anda tidak perlu melakukan mounting secara manual apabila hendak mengakses harddisk baru yang telah ditambahkan. Skenarionya disini saya menggunakan system operasi Ubuntu Server 12.04 LTS, dan saya menambahkan harddisk baru sebesar 1GB yang telah saya partisi menggunakan tutorial yang telah saya sebutkan di atas dan memiliki file system ext4. Lalu bagaimana caranya membuat auto mount? Silakan ikuti langkah-langkah di bawah:
1. Pertama anda bisa jalankan perintah:
sudo fdisk -l
untuk memetakan lokasi device harddisk anda di system, disini saya mengetahui bahwa harddisk yang barusan saya format menggunakan file system ext4 berlokasi di /dev/sdd1 seperti yang ditunjukkan pada gambar di bawah:
2. Kemudian saya menjalankan perintah:
df -h
dengan hasil seperti yang tampak pada tampilan di bawah untuk mengecek apakah drive /dev/sdd1 sudah di mounting oleh system:
dari hasil yang ditunjukkan pada gambar di atas, dapat diketahui bahwa harddisk /dev/sdd1 belum di mounting oleh system.
3. Kemudian saya membuat sebuah direktori /backup yang berlokasi di bawah root folder dengan menjalankan perintah di bawah:
sudo mkdir /backup
lalu coba jalankan perintah:
sudo mount /dev/sdd1 /backup
kemudian jalankan perintah:
df -h
untuk melihat hasilnya seperti yang ditunjukkan pada gambar di bawah:
dari gambar di atas, dapat anda lihat bahwa harddisk baru dengan partisi /dev/sdd1 telah di mounting dan dapat diakses melalui folder /backup . Mounting secara manual tersebut akan hilang setiap kali system di restart, sehingga kita harus melakukannya berulang-ulang.
4. Untuk mengatasi masalah itu silakan anda jalankan perintah di bawah:
sudo blkid /dev/sdd1
untuk melihat UUID dari harddisk yang berlokasi di /dev/sdd1 sehingga hasilnya dapat anda lihat seperti yang tampak pada gambar di bawah:
silakan catat nomer UUID dari partisi baru tersebut lalu buka dan edit file yang terletak di lokasi /etc/fstab dengan menjalankan perintah:
sudo vim /etc/fstab
kemudian tambahkan konfigurasi seperti di bawah:
UUID=20d5f9a6-2176-441a-bca1-500e8cb74e67 /backup ext4 defaults 0 0
silakan simpan dan keluar, dari konfigurasi di atas saya menginginkan agar /dev/sdd1 dengan UUID seperti yang ditunjukkan dengan perintah bkid akan otomatis di mounting di folder /backup setiap kali sistem restart.
5. Coba jalankan perintah:
sudo reboot
kemudian jalankan perintah:
df -h
maka hasilnya akan terlihat mirip seperti pada gambar yang ditunjukkan di bawah:
Mudah bukan menambahkan konfigurasi auto mount di Ubuntu Server, selamat mencoba dan terima kasih telah berkunjung :)
Beberapa artikel terkait:
- Pengetahuan singkat penerapan manfaat teknologi RAID pada harddisk
- Tutorial konfigurasi hardware RAID pada harddisk
- Tutorial membuat partisi LVM di proses instalasi Ubuntu Server
- Tutorial konfigurasi harddisk RAID 0 di proses instalasi Ubuntu Server
- Tutorial konfigurasi harddisk RAID 1 di proses instalasi Ubuntu Server
- Tutorial konfigurasi harddisk dan partisi baru di Ubuntu lewat terminal
- Tutorial langkah-langkah instalasi Ubuntu Server
Comments