Setelah sebelumnya saya sudah menerangkan sedikit dasar pengetahuan tentang apa yang bisa disediakan oleh aplikasi ceph dan apa itu ceph cluster. Jadi di tulisan kali ini saya akan menjelaskan bagaimana mempersiapkan komputer-komputer yang akan dikonfigurasi agar saya bisa membangun ceph cluster di atasnya.
Kenapa saya tertarik membangun ceph cluster? Karena saya membutuhkan sistem storage yang tidak terbatas serta memiliki tingkat ketersediaannya yang tinggi. Tau kan apa yang saya maksud dengan tidak terbatas yaitu media penyimpanan yang dapat ditingkatkan sebanyak-banyaknya, tidak terbatas oleh kemampuan perangkat keras (kapasitas harddisk). Berdasarkan informasi yang saya baca di internet, salah satu solusi yang ditawarkan ya melalui sistem ceph cluster ini.
Untuk permulaan membangun ceph cluster, disini saya mempersiapkan 4 buah komputer dengan konfigurasi jaringan seperti berikut:
- admin-00 : 192.168.0.1/24 sebagai ceph cluster management
- node-00 : 192.168.0.10/24 sebagai OSD, sebagai Monitor dan sebagai Manager Ceph Cluster
- node-01 : 192.168.0.11/24 sebagai OSD
- node-02 : 192.168.0.12/24 sebagai OSD
pada ke 4 komputer tersebut saya install sistem operasi Ubuntu server versi 18.04 LTS. Dengan komputer admin-00 digunakan untuk membangun dan mengelola ceph cluster yang terdiri dari 3 komputer (node-00, node-01 dan node-02).
Seluruh konfigurasi ini saya lakukan di komputer admin-00.
Sebagai persiapan anda harus memetakan dahulu antara alamat IP dengan hostname seluruh komputer anggota ceph cluster ke dalam komputer admin-00. Untuk melakukan itu saya memasukkan konfigurasi di bawah ini pada file /etc/hostsname dengan perintah:
lalu saya masukkan konfigurasi dibawah :
setelah selesai, anda bisa menyimpannya. Sebagai komputer admin untuk ceph-cluster, maka komputer admin-00 harus bisa melakukan remote ssh ke seluruh komputer ceph cluster tanpa password. Cara login ssh tanpa password, bisa anda lihat di artikel:
Remote SSH login tanpa password di Ubuntu Server
berdasarkan artikel di atas anda cukup buat sekali saja keygen-nya di komputer admin-00 lalu salin ke seluruh komputer anggota ceph cluster dengan menjalankan perintah:
ingat ya, perintah di atas dijalankan di komputer admin-00 saja yang digunakan untuk menyalin keygen yang anda buat (di admin-00) ke seluruh komputer anggota ceph cluster.Ketika anda belum pernah melakukan remote SSH ke seluruh komputer anggota ceph cluster, anda akan diminta untuk menyimpan fingerprint dari perintah (ssh-copy-id) di atas seperti ini:
anda bisa klik Yes untuk meneruskan proses tersebut.
Selesai menyalin seluruh keygen dari admin-00 ke tiga komputer anggota ceph cluster, sekarang saatnya membuat file config di dalam folder .ssh (yang berisi keygen) untuk memetakan user yang akan ceph gunakan sebagai user untuk remote login ssh ke seluruh komputer cluster. Untuk membuat file config tersebut di komputer admin-00 saya bisa menjalankan perintah:
lalu saya memasukkan konfigurasi di bawah ini:
- Apa itu Ceph Storage
- Apa itu Media Penyimpanan Ceph Cluster
- Persiapan membangun Ceph Cluster (bagian 1)
- Persiapan membangun Ceph Cluster (bagian 2)
- Tutorial Install Ceph Cluster di Ubuntu Server (bagian 1)
- Tutorial Install Ceph Cluster di Ubuntu Server (bagian 2)
- Konfigurasi layanan Ceph File System pada Ceph Cluster di Ubuntu Server
- Tutorial mengakses ceph file system dari Ubuntu Server
- Cara mengaktifkan ceph dashboard pada ceph cluster Nautilus di Ubuntu server 18.04
- Tutorial Menambah monitor server di ceph cluster
Comments